top of page

Suka Duka Hari Pertama di Daycare

Bukan aku aja yang memasuki dunia baru namun Rapapa juga mulai beradaptasi dengan kegiatan baru nya yaitu menjalani hari nya di Daycare. Aku menyebutnya school-care karena daycare rapapa ini gabung dengan sekolah Montessori dan aku daftarkan rapapa program sekolah nya juga jadi pada pagi hari setelah greetings session Rapapa akan mengikuti kegiatan belajar di kelas. Sebetulnya untuk usia 14 bulan ketika Rapapa bergabung belum pada tahap usia yang 'sekolah' material jadi aku hanya berpesan untuk tidak memaksakan Rapapa masuk kelas jika mengantuk misalnya dan metode montessori ini sendiri fokus pada interest anak.

Hari pertama rapapa senang sekali karena langsung lihat ada perosotan di taman luar sekolah nya. Aku tidak langsung meninggalkan rapapa karena aku ingin dia merasa nyaman terlebih dahulu. Aku tinggal dia tidak menangis karena senang sekali ketemu 'kakak-kakak' dan teman serta guru-guru di sana. Ketika bekerja aku kefikiran dia gimana yaa walaupun di lubuk hati sebetulnya aku yakin rapapa fine karena selama ini setiap aku tinggal bekerja dia tidak rewel malah senang bermain. Ternyata betul ketika ketika aku dikirim video Rapapa sedang makan siang, Rapapa nyaman banget malah ketawa-ketawa ngeledek 😂. Meskipun tidak rewel ada tapi nya nih... Rapapa tidak tidur siang sama sekali dari pagi sampai jam 5 sore aku jemput 😣 . Benar-benar gawat dan ketika aku jemput dia tertawa senang tapi pas sudah di mobil aja langsung nangis minta mimik dan tertidur di perjalanan sampai rumah.

Berjalan 3 minggu sudah kita berdua menjalani kegiatan baru ini, pagi berangkat duduk di car seat dari yang nangis-nangis banget sampai 'yaudah' 😀 paling Rapapa nangis kalau ngantuk banget, lalu pulang aku sempatkan bermain di sekolahnya sebentar atau langsung pulang untuk mengejar waktu bisa bermain sebentar di rumah sebelum Rapapa mandi dan tidur. Selama waktu itu Rapapa kalau pagi suka belum mau langsung main, tidak mau diturunin maunya aku gendong, jadi aku sempatkan main juga sebentar di sekolahnya sampai Rapapa nyaman lalu aku pergi, tapi itu juga dia suka menangis. Di kantor aku suka minta update an dan miss (guru) laporan bahwa nangisnya hanya sebentar setiap aku tinggal pagi, musik nyala dia langsung joget kata nya 😆💃🏻 dan selama itu hari kedua Rapapa mau tidur siang dengan catatan harus digendong dulu. Nah masuk minggu kedua alhamdulillah Rapapa mau tidur sendiri di kasur bareng teman-temannya tanpa harus digendong dulu, paling nangis-nangis rengek tanpa air mata kalau ngantuk dan langsung tertidur. Perkembangan berikutnya adalah Rapapa selama di sekolah memasuki minggu kedua juga menolak minum susu ASI aku yang dicairkan loh, namun makan siang dan snack buah nya selalu habis. Tepat hari ini tadi pagi ada kemajuan lagi dimana rapapa langsung mau digendong miss nya dan tidak menangis sama sekali malah waving dadah ke aku 🙄 

Selama berjalannya waktu ini alhamdulillah nya mendapat perkembangan yang positif walaupun ketika sama aku dia masih mau tidur nya mimik tapi aku bangga dan memang yakin rapapa anak yang termasuk adaptasi dengan lingkungannya cepat sekali. Kufikir wajar ketika anak jauh dari orang tua akan lebih mandiri karena manusia pada dasarnya memiliki surviving skill dan ketika kembali ke Ibu nya atau tempat yang nyaman maka anak melepaskan semua bentuk pertahanannya dan ingin menjadi dirinya sendiri yang akhirnya terkesan manja.

Aku akan sharing yaa perkembangan Rapapa berikut nya di school-care, aku suka sampai bingung sendiri Rapapa bisa semandiri itu dan kemampuan-kemampuan baru yang rapapa kuasai.

Kalau kamu juga punya pengalaman mengenai daycare boleh sharing 🙂

Love,

Rapapa

bottom of page